Kini bukan hanya Surabaya saja yang punya oleh-oleh khas
berupa lapis, beberapa tahun terakhir Bogor juga punya oleh-oleh sejenis, yaitu
Lapis Bogor Sangkuriang. Bedanya, lapis Bogor ini terbuat dari talas Bogor yang
juga merupakan makanan khas dari kota hujan ini. Rizka Wahyu Romadhona adalah
si inovatornya. Wanita asal Surabaya berusia 31 tahun ini pertama kali membuka
usaha Lapir Bogor Sangkuriang tahun 2011.
Meski tergolong baru, namun Rizka telah berhasil mendulang
omzet milyaran rupiah berkat kreativitasnya mengolah talas. Sebenarnya, sebelum
terjun ke bisnis ini, ia pernah menjalani beberapa usaha seperti jualan baju,
bakso, cendol, hingga ayam goreng. Rizka juga pernah menjadi karyawan di
perusahaan telekomunikasi dan menjabat sebagai project manager.
Bogor yang memang merupakan salah satu kota tujuan wisata,
selalu ramai saat akhir pekan. Para pengunjung dari luar kota itu kerap
menyempatkan diri untuk membeli buah tangan khas Kota Bogor. Hal inilah yang
dimanfaatkan Rizka. Menurutnya, berbisnis oleh-oleh akan jadi peluang bisnis
yang bagus. Rizka pun memutar otak demi mendapat ide yang unik.
Kala itu, Rizka terinspirasi dari salah satu oleh-oleh khas
Surabaya yaitu lapis. Rizka kemudian berinovasi untuk membuat lapis khas Bogor.
Akhirnya dipilihlah talas sebagai bahan bakunya. Bukan kebetulan, talas
merupakan makanan khas Bogor. Dinamakanlah lapis buatannya, Lapis Bogor
Sangkuriang.
Kini Lapis Bogor Sangkuriang buatannya sangat diminati,
karena rasanya yang enak dan tekstur lembut dan tampilannya yang menarik.
Harganya juga terjangkau. Per harinya, Rizka bisa memproduksi lapis sebanyak
1000 kotak.
Sobat, kreativitas dan inovasi memang menjadi modal untuk
kamu bisa memulai sebuah usaha. Selain tentunya harus diiringi dengan sikap dan
niat kuat untuk mewujudkan mimpi sukses.
Sumber referensi tulisan:
wanitawirausaha.femina.co.id
marketers.com
Sumber Gambar :
PPI
0 comments:
Post a Comment